Menu
Home
- Pemesanan
- Metode & Algoritma
- AHP
- Forward Chaining
- Backward Chaining
- GAP (Generic Acces Profile)
- Prifile Matching
- Teorema Bayes
- Case Based Reasoning (CBR)
- Dempher Shaper
- Fuzzy Logic
- Fuzzy Mamdani
- Generate And Test
- Ant Colony Optimization (ACO)
- Shortest Path Astar
- Algoritma ID3
- Algoritma C4.5
- Algoritma ANP
- Algoritma Indeks Davies-Bouldin SOM (Self Organizing Map)
- Algoritma Classification And Regression Trees (CART
- Algoritma Genetika
- Algoritma Genetika
- Source Code
- Katagori Skripsi
- Android
- Aplikasi
- Artificial Intellegence
- Backward Chaining
- Case Based Reasoning
- Flash MX
- Forward Chaining
- Game
- Java
- Java Android
- Kecerdasan Buatan
- Multimedia
- My-SQL
- Pengolahan Citra
- Security Komputer
- Sistem Informasi
- Sistem Informasi Goegrafis (GIS)
- Sistem Pakar
- Sistem Pendukung Keputusan (SPK)
- SMS Gateway
- Visual Basic (Dekstop)
- Web (PHP-MySQL)
- Project
- FAQ
- About
Senin, 01 Agustus 2016
Sistem Pendukung Keputusan Pembagian Kelas Reguler Siswa Baru Menggunakan Algoritma Genetika
ABSTRAK
menghasilkan solusi terbaik. Sistem pembagian kelas regular siswa baru masih
dilakukan secara konvensional, yakni metode acak maupun metode pengurutan
dan belum melibatkan kemajuan dalam bidang teknologi informasi. sehingga
dalam tiap kelas tidak seimbang antara kemampuan masing-masing siswa.
Masalah pembagian kelas reguler merupakan masalah pengelompokan
(clustering), seharusnya digunakan metode tersebut untuk menyelesaikannya.
Maka digunakan metode algoritma genetika untuk untuk mencari solusi terbaik
dalam masalah pembagian kelas regular siswa baru dan algoritma genetika
sebagai algoritma genetika sebagai pemecahan masalah dalam perangkat lunak.
Dalam algoritma genetika terdiri dari pencarian solusi menggunakan seleksi
alam, dimana individu yang kuat (fitness tinggi) akan memiliki reproduksi yang
tinggi dan mampu bertahan. Perubahan nilai fitness dari inisialisasi sampai
menjadi fitness terbaik dikarenakan adanya dua parameter dasar yang penting
yaitu peluang crossover dan peluang mutasi. Pada crossover menyatakan seberapa
sering proses crossover yang terjadi pada dua kromosom parent. Metode crossover
yang digunakan adalah single-point crossover, seleksi menggunakan metode
roulette wheel selection. Hasil penelitian ini adalah siswa baru di SMA Negeri 1
Lawang ditempatkan ditiap-tiap kelas sesuai dengan parameter yang telah
ditentukan.
Kata Kunci : pembagian, kelas, algoritma genetika, siswa
Download File PDF :
BAB 1, 2, 3, 4 dan 5 (.word) (sedang pengerjaan)
Download Source Code Program :
Download File.rar (sedang pengerjaan)
Screnshot Program :
sedang di garap aplikasi.
BAB 1, 2, 3, 4 dan 5 (.word) (sedang pengerjaan)
Download Source Code Program :
Download File.rar (sedang pengerjaan)
Screnshot Program :
Related Posts : Kecerdasan Buatan,
Sistem Pendukung Keputusan (SPK),
Skripsi Baru,
Skripsi Informatika,
Web (PHP-MySQL)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar